Ahmad Riadi

Benih jagung hibrida varietas R7 atau jagung ‘Raja’ produk pabrikan PT Restu Agropro Jayamas (RAJA) kini menjadi magnet baru di kalangan petani jagung dalam negeri.

Benih jagung ini merupakan produk dalam negeri, kata Direktur PT Restu Agropro Jayamas, Dedi Supriadi, dibandingkan dengan produk luar negeri, R7 memiliki keunggulan tahan serangan hama, tahan busuk batang, bebas karat daun, serta memiliki perakaran dan batang kokoh.

Menurutnya, selain di Nusa Tenggara Barat (NTB) beberapa wilayah sudah merasakan kehandalan benih jagung R7. Contohnya di pulau Jawa sudah tersebar di hampir semu Provinsi, Lampung, Padang, Palembang hingga Aceh untuk wilayah Sumatera.

“Produk kami sudah menyebar luas mulai pulau Jawa, Sumatera, Sulawesi, NTB dan NTT tinggal Papua yang sebentar lagi kami masuki,” ujarnya saat menghadiri panen raya di Desa Jenggik, Kecamatan Terara, Lombok Timur, Sabtu 30 September 2023. 

Bahkan dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, kata dia, benih jagung R7 di ekspor ke Srilanka dan sudah mulai melakukan penjajakan di Vietnam, Thailand dan India. 

Ekspansi benih jagung R7 dalam tiga tahun terakhir mulai menunjukan hasil. Kehandalan benih dalam berbagai medan tanam, baik basah atau kering dengan hasil melimpah, menjadi penyebabnya. “Benih jagung yang kami hasilkan berani dicoba, petani jangan khawatir dengan produk Raja,” ujarnya

PT Raja disebut baru lahir, namun bisa memproduksi Tujuh varian bibit jagung yang dapat ditanam petani Indonesia sesuai dengan kondisi lahan. “Kita baru lahir, tapi kita memiliki tujuh jenis produk. Artinya kita memberikan banyak pilihan pada petani Indonesia,” kata dia

Ketujuh varian benih jagung R7 itu diantaranya, Red, Gold, Ultimate, Union, Flash, Astom dan jenis Raja Ultimate. 

Pertama R7 jenis Red cocok ditanam di area kering dengan potensi panen 12 ton lebih per hektar. Kedua, jenis Gold cocok ditanam di daerah basah dan kering dengan potensi panen hingga 13,5 ton per hektar, serta jenis Ultimate yang cocok ditanam di daerah basah dengan potensi panen hingga 15,5 ton.

Panen Raya Jagung Hybrida R7 di Desa Jenggik Kecamatan Terara kabupaten Lombok Timur (dok: istimewa) /

Kemudian jenis Union, yang cocok ditanam di daerah kering dengan jarak tanam lebih rapat, yang memiliki potensi panen di atas 15 ton per hektar dan jenis Flash cocok ditanam oleh petani yang menginginkan panen lebih cepat. 

Selanjutnya jenis Astom, cocok ditanam di daerah yang anginnya keras dan gampang menyebabkan jagung roboh. Selanjutnya jenis Lite cocok ditanam petani yang menginginkan benihnya agak terjangkau. Terakhir jenis Raja Ultimate yang diperuntukkan untuk yang paling potensi hasilnya tertinggi.